Keunggulan Tabulampot selain seperti diutarakan di atas adalah bisa diatur masa berbunga dan berbuahnya, selain itu Tabulampot bisa dipindah-pindah tempat sesuai dengan selera tanpa merusak tanaman. Karena Tanaman buah sudah diletakkan di dalam pot dan saat dipindah tidak mengganggu perakaran tanaman.
Cara Merawat Tambulampot
Cara Merawat Tambulampot sebenarnya berbeda-beda untuk masing-masing jenis buah yang ditanam. Karena setiap buah memiliki perbedaan karakter, perbedaan kebutuhan pupuk dan juga perbedaan waktu berbuah. Namun ada hal-hal yang sifatnya umum penting diperhatikan dalam merawat Tabulampot.Merawat Tanaman buah pada media pot atau Tabulampot pada dasarnya tidak sulit. Hanya saja dalam merawat Tabulampot diperlukan perhatian yang cukup ekstra. Ada beberapa hal yang penting untuk diperhatikan dalam Menanam Tambulampot, antara lain:
1. Pemilihan bibit unggul semenjak awal.
Pemilihan bibit unggul sangat penting karena bibit Tambulampot akan bisa menghasilkan buah pada usia yang muda dan ukuran pohon tidak besar. Meski demikian harga bibit tabulampot berkualitas ini biasanya mahal. Tetapi tidak mengapa daripada memilih bibit yang murah dan berkualitas rendah, tetapi tidak kunjung berbuah karena karakternya berbuah dalam waktu lama dan pohon harus besar.
2. Perhatikan Pada Media Tambulampot
Media tumbuh Tabulampot sangat terbatas karena hanya sebesar pot yang digunakan. Karena itu dalam merawat tabulampot pemilihan media tanamn sangat penting. Media tanam yang untuk Tabulampot haruslah subur serta dilakukan pengaturan komposisi tanah dan pupuk.
Media Tanam pada Tabulampot bisa dibuat dari campuran tanah(merah), pupuk kandang (kambing) dan sekam padi dengan perbandingan 1:1:1. Sekam padi gunanya lebih pada penggembur tanah, disamping kalau sudah hancur bisa jadi pupuk juga. Jadi kalau sekam tidak tersedia, campuran tanah dan pupuk saja juga bisa. Yang penting, media gembur atau bersifat forous.
3.Pemupukan Yang Tepat
Seperti yang sudah disampaikan bahwa media tumbuh Tabulampot sangat terbatas, karena itu diperlukan pemupukan yang tepat. Pemberianpupuk harus tepat, karena waktu subur buah dalam satu tahun kan beda-beda. Pupuknya juga mesti dibedakan jenisnya, saat awal tumbuh, dengan saat mendekati waktu berbuah.Tabulampot juga mesti diberi pupuk hayati dan mikroba pengaya, selain pupuk kandang dan pupuk kompos. Mikroba pengaya penting untuk meningkatkan kesuburan tabulampot.
4.Pemangkasan Dahan Dan daun
Pemilik tabulampot juga mesti rajin memotong tanamannya agar tidak membesar. Apalagi jika luas tempat tinggalnya terbatas. Namun cara pemangkasan tabulampot tak boleh sembarangan agar tidak mengganggu proses reproduksinya. Begitu juga cara memetik buahnya, disarankan tidak dipetik, melainkan digunting.
5. Pengendalian Hama Dan Penyakit
Tidak berbeda dengan tanaman yang ditanamn di tanah langsung, Menanam Tabulambot juga memerlukan pengendalian hama dan penyakit. Hama dan penyakit Tabulampot bisa datang dari serangga, ulat, jamur, bakteri dan penyebab lainnya. Pengendalian hama dan penyakit dilakukan dengan penyemprotan secara periodik.
6.Penempatan Tabulampot
Tabulampot hendaknya ditempatkan pada tempat yang terkena sinar matahari yang cukup. Ini tidak jauh berbeda dengan tanaman buah yang ditanam di tanah langsung.
Menanam Tanaman buah di dalam Pot merupakan kegiatan yang cukup mengasyikkan. Selain bisa memanen buah dari kebun sendiri yang lahannya terbatas, Menanam Tabulampot bisa mempercantik taman rumah kita dengan aneka buah-buakan yang berbuah lebat.